<!----><head> Page Not Found
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Inspirasi Rozi dan Fadli Dengan Sandal Imucu



Sandal Lucu Atau Imucu

Kisah sukses Rozi dan Fadli asli anak Surabaya memang patut di tiru, berawal dari sandal, mereka mampu menarik pelanggan sampai berdesak - desakan antri untuk membelinya.

Modal awal pembuatan sandal Imucu hanya Rp. 100.000. Motivasi Rozi dan Fadli adalah membuat sandal yang menarik perhatian orang dan tidak norak. Imucu disebut juga sandal imut dan lucu. 

Bentuk sandalnya berbentuk hewan dan buah - buahan dan bisa didesain dengan nama seseorang sesuai permintaan.

Bingung tidak mempunyai stan toko untuk berjualan, mereka tidak kehabisan akal dan menggunakan emperan los toko untuk memasang display barang - barang kreasi mereka. 

Apa Inspirasi Rozi dan Fadli dalam membuat sandal Imucu?

Namanya juga bercanda, kadang sering berantem dan berdebat itu wajar, asal tidak anarkis. Kedua anak itu sambil bercanda mainan lempar - lemparan sandal dan mengenai buah - buahan di lapak kios tetangga. Mengetahui bahwa buahnya jatuh berserakan, akhirnya tetangga memarahi mereka dan meminta ganti rugi atas buah - buahan yang rusak.

Kemudian mereka berdua meminta maaf dan mengganti buah - buahan yang terlempar rusak oleh sandal si Rozi. Dengan kejadian itu, mereka bukannya saling menyalahkan satu sama lainnya namun mendapatkan inspirasi lewat ide yang terselip untuk membuat sandal yang dikreasikan dan berbentuk buah - buahan. 

Ide itu memang terkadang aneh dan konyol namun itu adalah keajaiban alam bawah sadar manusia. 

Dedikasi mereka adalah "From emperan to empire. Karena tadinya kami usaha di emperan sekarang sudah jadi empire", Ujar Rozi.

Setiap agen harus membeli paket seharga Rp. 250.000 uang sebesar 2,5 juta dari 10 agen inilah yang digunakan Rozi dan Fadli untuk memproduksi sandal lucu. Dari situ order mereka bertambah banyak. Dalam satu tahun pertama usaha mereka praktis tanpa saingan. Sehingga mampu meraih pemasukan hingga Rp. 1 miliar.

Dalam 3 bulan Rozi dan Fadli tidak mendapatkan apa - apa, semua keuntungan yang didapat itu langsung habis untuk diputar dan habis sebagai modal.

Artikel Lain: Malam Yang Basah

Rozi bercerita bahwa di bulan keempat mereka baru terpikir bahwa tenaga yang kami sisakan sepulang kantor untuk membungkus produk juga harus dihargai. Akhirnya, kami bagi keuntungan untuk diambil Rp. 600.000 per orang.

Promosi dan Sukses


Momen terbaik untuk berjualan adalah berpromosi dalam sebuah pameran Franchise di kota Surabaya, Jawa Timur. Lebih dari 500 brosur mereka sebarkan kepada pengunjung di area parkir lokasi pameran.

Mengetahui mereka menyebar brosur di dalam area stan Franchise. Kedua anak itu dikejar - kejar Satpam karena tidak membayar biaya stan. Biaya untuk mendirikan stan di Franchise adalah 30 juta. "Seenaknya kamu menyebarkan brosur tanpa mendirikan stan". Kata Satpam itu. Dan mereka meminta maaf serta berhenti untuk menyebarkan brosur lagi.

Artikel Lain: Obat Stres Permak Jin

Akhirnya dari promosi ilegal tersebut mereka mendapatkan 10 agen. Dan lumayan untuk menambah pundi - pundi mereka. Sebelum memulai bisnis sandal lucu, Rozi dan Fadli masing - masing pernah mencoba berbagai bidang usaha. Mulai dari usaha roti bakar hingga mie ayam. Tapi usaha yang cocok buat mereka adalah berjualan sandal Imucu. Karena imut dan lucu.

Saat itu mereka juga berstatus sebagai karyawan perusahaan berkat kelihaian mereka mengatur waktu, alhasil karir lancar dan bisnis pun ikut lancar. Salut buat Rozi dan Fadli.