<!----><head> Page Not Found
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kisah Perampok Cerdas

Kisah perampokan yang bisa dijadikan motivasi


Perampok Cerdas

Kejadian perampokan di suatu bank dan semua orang harus mematuhi perintah perampok dimana hanya perampok cerdas yang mengalahkan perampok bank.

Cerita Perampokan di Bank

#Perampok berteriak kepada semua orang di bank :

Jangan bergerak!

Serahkan uang atau kutembak kalian semua.

#Tanpa banyak bicara dan takut petugas teller itu mengeluarkan brankas bank dan menyerahkan uang.

Perampok itu berkata: "Uang ini milik saya. Hidup Anda ditangan kami, jangan macam-macam".

#Perampok itu mengancam sambil menodongkan pistol.

Semua orang di bank kemudian tiarap sesuai instruksi.

Hal ini disebut "Mind changing concept (merubah cara berpikir)". Semua orang bisa berhasil merubah cara berpikir dari cara yang biasa menjadi pola pikir yang positif dan kreatif.

Salah satu nasabah yang cantik dan sexy mencoba merayu perampok itu. Namun hal tersebut malah membuat perampok menjadi marah dan berteriak: "Yang sopan dong mbak! Ini perampokan bukan tindak perkosaan!"

Hal ini disebut  "Being professional (bertindak professional)". Fokus hanya pada pekerjaan sesuai tupoksi atau prosedur yang diberikan.

Setelah selesai merampok bank dan kembali ke rumah, perampok muda yang lulusan MBA dari universitas ternama berkata kepada perampok tua yang hanya lulusan SD: "Bang, sekarang kita hitung hasil rampokan kita".

Perampok tua menjawab. "Dasar bodoh, uang yang kita rampok banyak, repot menghitungnya. Kita tunggu saja berita di TV, pasti ada berita mengenai jumlah uang yang kita rampok."

Hal ini disebut "Experience is the best teacher (Pengalaman adalah guru yang terbaik)". Pengalaman lebih penting daripada selembar kertas dari sekolah atau universitas.

Sementara di tempat bank yang telah dirampok, manajer berkata kepada kepala cabang bank untuk segera lapor ke polisi.

Tapi kepala cabang bank berkata, "Tunggu dulu, kita ambil ya 80 miliar untuk kita bagi berdua nanti totalnya kita laporkan sebagai uang yang dirampok".

Lalu kepala cabang bank berkata kepada manajer:
"Jangan bilang ke kasir atau teller bank, suruh mereka meredakan situasi kepanikan di luar sana sambil kita amankan brankas uang ini".

Hal ini disebut "Swim with the tide and chance the advantage of panic (Mengikuti arus dan mencari kesempatan dalam kepanikan)". Mengubah situasi yang sulit menjadi keuntungan pribadi.

Kemudian kepala cabang bank berkata kepada manajer: "Alangkah indahnya jika terjadi perampokan tiap bulan, ya mas!"

Hal ini disebut "Killing boredom (menghilangkan kebosanan)". Kebahagiaan pribadi jauh lebih penting dari pekerjaan Anda.

Keesokan harinya ditayangkan berita di TV bahwa bank melaporkan uang 100 miliar yang telah hilang karena dirampok oleh komplotan penjahat.

Perampok itu menghitung uang hasil rampokan sambil mendengarkan berita di TV, mereka bukannya bangga dan senang tapi menjadi sangat marah dan kesal.

Kemudian perampok tua berkata: "Kita yang capek dan susah payah merampok serta resiko nyawa sebagai taruhan, eh.. kita merampok cuma dapat 20 miliar, orang bank itu tanpa usaha keras dapat uang 80 miliar".

Perampok muda menyahut : "Jadi lebih enak kalau jadi perampok yang berpendidikan ya bang, daripada menjadi perampok sungguhan!".

Hal ini disebut sebagai "Knowledge is worth as much as gold (pengetahuan lebih berharga daripada emas)".

Dan di tempat lain manajer dan kepala cabang bank tersenyum bahagia karena mendapat keuntungan dari perampokan yang dilakukan orang lain.

Hal ini disebut sebagai "Seizing opportunity and get the best moment (berani mengambil risiko dan bisa memanfaatkan kesempatan yang terbaik)".

Sambil menulis angka di secarik kertas lalu manajer membayangkan sesuatu hal yang indah, manajer bank itu ingin cepat pensiun dini dari pekerjaan dan berkata kepada kepala cabang bank bahwa: "tabungan kita sudah banyak mas, buat apa kita kerja capek-capek di bank lagi, jika hasil dari kerja keras kita tidak mampu mendapatkan hasil sebesar itu".

Hal ini disebut "Imagine dream without hard work and have a nice day after resign (membayangkan lamunan yang indah tanpa kerja keras dan bersenang-senang setelah pensiun dini)".

Selamat mencermati kisah diatas.

Hikmah Dari Cerita Perampokan

Meski mengandung humor namun ada point-point penting yang bisa kita tangkap dari humor bisnis di atas dan semoga memotivasi Anda untuk tidak menjadi seperti itu.

Apakah anda bisa melihat, mengapa bangsa ini selalu saja ada keributan ?

Jawaban dari semua itu.

Kisah Perampokan, Terorisme dan tindakan Korupsi yang ditayangkan di media massa mirip dengan judul "KISAH PERAMPOK CERDAS" dan kisah ini telah mewakili segala sesuatu yang terjadi di Negeri ini.