Sebongkah Emas Bertemu Dengan Sebongkah Tanah
Emas Bertemu Dengan Tanah
Ketika emas bertemu dengan tanah terjadi percakapan yang singkat dimana emas adalah yang paling berharga dalam kehidupan ini daripada tanah.
Emas berkata:
"Coba lihat pada dirimu, muram dan lemah, apakah engkau memiliki cahaya mengkilat seperti aku ???
Apakah engkau berharga seperti aku....... ???"
Tanah menggelengkan kepala dan menjawab:
"Aku bisa menumbuhkan bunga dan buah, bisa menumbuhkan rumput dan pohon, bisa menumbuhkan tanaman dan banyak yang lain, apakah kamu bisa....... ???"
Emas pun terdiam seribu bahasa:
"Emas termenung dan berkata dalam hati, memang aku dilahirkan lebih bernilai dari tanah namun aku tidak lebih berguna daripada tanah, sebab dia sudah banyak membantu dan berguna bagi kehidupan ini"
Artikel Lain:
Intisari Cerita Emas Dengan Tanah
Dalam hidup ini banyak orang yang berharga, menyilaukan tetapi tidak bermanfaat bagi sesama. Sukses dalam karir, rupawan dalam paras, tapi sukar membantu apalagi peduli. Tapi ada juga yang seperti tanah. Posisi biasa saja, bersahaja namun ringan tangan siap membantu kapanpun.
Makna dari kehidupan bukan terletak pada seberapa bernilai diri kita, tetapi seberapa besar bermanfaat kita bagi orang lain.
Jika keberadaan kita dapat menjadi berkah bagi banyak orang, barulah kita benar- benar bernilai.
Jika keberadaan kita dapat menjadi berkah bagi banyak orang, barulah kita benar- benar bernilai.
Apalah gunanya kesuksesan bila itu tidak membawa manfaat bagi kita, keluarga dan orang lain. Apalah arti kemakmuran bila tidak berbagi pada yang membutuhkan.
Apalah arti kepintaran bila tidak memberi inspirasi di sekeliling kita.
Karena hidup adalah proses, ada saatnya kita memberi dan ada saatnya kita menerima.
Artikel Sejenis: Filosofi Ular Melilit dan Membelit
Dalam kehidupan ini kita tidak tahu apakah kita dilahirkan menjadi emas atau tanah, tapi dari semua itu pasti Tuhan sudah mengetahui awal dan akhir suatu rencana besar.
Tuhan maha mengetahui segala sesuatu yang tersembunyi, tersibak dan tidak diketahui, namun Anda tidak boleh menyesali kehidupan ini, sebab walaupun Anda menjadi tanah tapi manfaat ilmu dan peran Anda lebih berguna bagi kehidupan ini.
Salam Sukses