Not For Jazz - Bukan untuk bermain Jazz
Terimakasih telah menyempatkan waktu untuk berbagi rasa, Topik kita hari ini adalah tentang Dimensi. Sebelumnya sediakan secangkir Kopi atau es Good Day untuk menemani hari Anda. Selamat menyimak:
Bukan Untuk Bermain Jazz
Kami mempunyai instrumen musik tua, bernama Clavicord. Dia di buat di Jerman pada tahun 1681. Clavicord kami berada di ruang keluarga, dan dia kepunyaan keluargaku terjaga selama beratus tahun yang lalu. Instrumen itu di beli oleh Kakek buyutku.Akhir-akhir ini Clavicord kami dirusakan oleh pengunjung. Dia mencoba bermain musik Jazz. Dia menekan tut kunci terlalu kencang dan dua Senarnya putus.
Ayahku jadi shock dengan kejadian itu. Sekarang kami tidak diijinkan untuk menyentuhnya. Akhirnya Instrumen sedang di perbaiki oleh seorang teman Ayah yang mekanik."
Dimensi
Saya dulu terkenang waktu bermain di rumah Kakekku terdapat barang antik yaitu Sepeda Ontel-Phoenix. Dia buatan Belanda beratus tahun yang lalu.
Barang kenangan Kakekku yang kedua adalah Radio kuno jaman VOC kayaknya. Dan yang ketiga barang kenangan Kakekku adalah Sepeda motor 75 Buatan Jepang.
Sepeda Ontel Kakekku sering kubawa keliling sekedar mencobai rasa kendaraan dan riang gembira dengan teman sebaya. Dulu kami masih bocah dan lugu.
Kumandikan sepeda Ontel di Sungai bersama teman sebaya bermain air dan memacu kendaraan di sungai sambil berenang di air.
Akhirnya ada Spare Part sepeda yang lepas dan hilang. Karena merasa gugup dan takut secepat kilat kukembalikan barang milik Kakekku di Gudang dan melangkah pelan tanpa sepengetahuan beliau.
Kugeletakkan di sudut ruang dan setelahnya kutinggal pergi.
Slogan, Kata Bijak, Pepatah Barang Kenangan dan Barang Antik
.#Ada Slogan yang bagus untuk disimak:Barang Antik adalah kenangan. Barang kenangan adalah barang memori.
Barang memori berharga tinggi. Harga tinggi menyangkut Jatidiri.
Anda pasti tertegun tidak percaya melihat Sepeda Ontel lama buatan Belanda seperti punya Kakekku yang jelek, kusam catnya, berkarat, bentuknya yang peot di hargai Ratusan bahkan Milyar dan Rupiah melebihi harga ribuan sepeda ontel sejenisnya, oleh Kolektor barang seni.
Itulah nilai seni, orang melihat bukan bentuk fisik. Orang melihat dan memandang ada dua cara yaitu memandang dengan Mata dan memandang dengan Hati.
Memandang dengan Mata tidak jauh dari panjang, lebar dan tinggi (3 Dimensi ).
Memandang dengan Hati menyangkut panjang, lebar, tinggi dan dalam ( 4 Dimensi).
#Ada Pepatah yang bijak mengatakan:
Dalamnya laut bisa di ukur, dalamnya hati siapa yang tahu !!
Memandang Orang
Kita melihat orang dengan Mata hanya fisiknya saja soalnya cuma panjang, lebar dan tinggi akhirnya orang kelihatan bentuknya.Dulu sewaktu belajar Fisika, Mata kita kan didesain mempunyai 3 bentuk sudut pantul yang membentuk segitiga pantul oleh adanya sinar yang datang. (3 Dimensi) Dan adanya hubungan aksi reaksi.
Jika kita melihat orang dengan Hati menyangkut panjang, lebar, tinggi dan dalam akhirnya mata kita tidak dapat melihat objek 4 Dimensi. Pandangan mata Anda akan hilang/tidak kelihatan/terbatas.
Contoh kasarnya:
Anda lihat dengan Mata kotak Lemari yang tertutup rapat dan terkunci, maka akan kelihatan oleh Mata bentuknya yang panjang, lebar dan tinggi. (3 Dimensi). Anda tidak akan tahu ada apa didalam kotak lemari tersebut.
Jika Anda melihat dengan Hati, Lemari tersebut, maka Anda akan tahu isi didalam Lemari tersebut. (4 Dimensi).
Dan ilmu ini saya dapatkan dengan sharing dengan bapak Tajudin kepala Perpustakaan Tabalong. Beliau mempelajari ilmu Metafisika sewaktu kuliah di Jogja, yang menjelaskan tentang "Ruang dan Waktu".
Kata Bijak, Kata Mutiara Teman Atau Berteman
#Ada wejangan yang bagus untuk disimak dari Sabda Pandita Ratu:- Manusia adalah manusia
- Kaya dan melarat adalah ukuran lahir
- Kita mengenal orang dengan ukuran batin
- Siapapun adalah teman kita
Intisari dari Wejangan tersebut adalah jika kita mengenal dan berteman dengan orang maka kita harus mengukur batin jangan melihat sebelah Mata.
Kebanyakan di Masyarakat, terkadang kita terlalu membedakan status sosial dan merasa ilfill untuk Jalan/berteman dengan:
1. Tidak Suka atau ilfill dengan teman miskin, tidak ganteng/cantik, kurang pendidikan, tidak berduit, dll
2. Suka berteman dengan orang kaya, ganteng/cantik, pintar, sok, dll Sebab yang kita lihat bentuk fisiknya (3 Dimensi).
Sebenarnya jika Anda memandang dengan Batin/Hati teman yang pertama jauh lebih baik daripada teman yang kedua.
Pesan Moral
- Barang kenangan adalah barang memori dan wajib kita rawat dan jaga keberadaannya
- Memandang ada 2 cara yaitu memandang dengan Mata dan Hati. Memandang dengan Hati Anda akan menemukan Jatidiri. Memandang dengan Mata Anda akan sementara terpesona dan bisa juga Anda selanjutnya terluka.
- Benda / orang akan bernilai tinggi jika kita bisa melihatnya dengan Hati walaupun fisiknya tidak mumpuni
- Manusia adalah manusia, Berteman dengan semua orang jangan memandang status sosial yang berbeda karena mereka adalah teman kita. Kaya atau melarat adalah ukuran lahir. Kita mengukur orang dengan ukuran Batin/Hati. Namun kita harus mempunyai batas pertemanan yang pasti
- Orang yang sukses menempuh hidup bahagia bukan dari kolega atau orang berada/kaya disekitar kita tetapi teman yang bisa diajak senang dan susah
Salam